4 Fase Menstruasi yang Jarang Disadari Wanita

Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Fase menstruasi merupakan tahap awal pada siklus reproduksi wanita yang menandakan dengan peluruhan lapisan endometrium dan keluarnya darah melalui vagina.
Memahami keempat fase menstruasi tidak hanya penting bagi kesehatan reproduksi, namun juga bermanfaat untuk kesejahteraan mental dan emosional.
Artikel ini akan mengulas mengenai empat fase menstruasi yang kerap tidak sepenuhnya disadari oleh wanita, yaitu fase menstruasi, fase folikuler, fase ovulasi, dan fase luteal.
Baca Juga: Kenali Ciri-Ciri Menstruasi yang Berbahaya untuk Wanita
1. Fase Menstruasi
Fase menstruasi dimulai pada hari pertama perdarahan dan berlangsung selama 3–7 hari.
Pada tahap ini, lapisan endometrium (dinding rahim) yang menebal pada siklus sebelumnya luruh dan dikeluarkan melalui vagina dalam bentuk darah dan jaringan.
Secara hormonal, kadar estrogen dan progesteron berada pada titik terendah selama fase ini.
Inilah yang menyebabkan banyak wanita mengalami gejala tidak nyaman, seperti kram perut, kelelahan, sakit punggung, dan perubahan suasana hati. Gejala umum fase menstruasi:
- Nyeri haid (dismenore)
- Perubahan suasana hati (mood, sensitif)
- Rasa lelah yang lebih dominan
- Nafsu makan meningkat atau menurun
- Payudara terasa nyeri
Baca Juga: Gejala Kista Ovarium Sering Muncul Setelah Haid
2. Fase Folikular (Hari ke-1 hingga ovulasi)
Fase folikular berawalan dengan menstruasi, tetapi berlangsung lebih lama biasanya hingga hari ke-13 atau ke-14 dari siklus.
Dalam fase ini, kelenjar pituitari pada otak melepaskan hormon FSH (follicle-stimulating hormone) yang merangsang ovarium untuk mematangkan folikel, yaitu kantung kecil yang berisi sel telur.
Salah satu folikel akan berkembang menjadi dominan dan saat ovulasi siap untuk melepaskan.
Pada saat yang sama, kadar estrogen mulai meningkat secara bertahap, membantu menebalkan kembali lapisan endometrium sebagai persiapan bagi kemungkinan kehamilan. Tanda-tanda yang muncul pada fase folikular:
- Energi fisik meningkat
- Konsentrasi dan kreativitas membaik
- Kulit tampak lebih bersinar
- Peningkatan motivasi dan produktivitas
- Gairah seksual perlahan meningkat
3. Fase Ovulasi (Hari ke-14)
Fase ovulasi merupakan momen ketika sel telur matang dilepaskan dari ovarium dan bergerak menuju tuba falopi.
Ini adalah waktu paling subur dalam siklus wanita dan biasanya terjadi sekitar hari ke-14 dalam siklus 28 hari, meskipun bisa berbeda pada setiap individu.
Kenaikan tajam hormon LH (luteinizing hormone) memicu ovulasi. Sel telur hanya bisa bertahan selama 12–24 jam setelah dilepaskan, sehingga waktu ini sangat penting bagi pasangan yang merencanakan kehamilan. Tanda-tanda ovulasi yang dapat Anda kenali:
- Lendir serviks menjadi jernih, licin, dan elastis seperti putih telur
- Nyeri ringan pada satu sisi perut bawah (mittelschmerz)
- Libido meningkat secara alami
- Suhu tubuh basal sedikit naik
- Payudara terasa lebih sensitif
Baca Juga: Siklus Menstruasi dan Emosi: Hubungan yang Jarang Dibahas
4. Fase Luteal (Hari ke-15 hingga ke-28)
Setelah ovulasi, sisa folikel pada ovarium berubah menjadi struktur yang disebut korpus luteum, yang memproduksi hormon progesteron dan sedikit estrogen.
Hormon ini penting untuk mempertahankan lapisan rahim apabila terjadi pembuahan.
Jika tidak terjadi kehamilan, korpus luteum akan menyusut, menyebabkan kadar progesteron menurun, yang pada akhirnya memicu peluruhan lapisan rahim menandai dimulainya siklus baru. Gejala fase luteal yang sering terjadi:
- Gejala PMS (premenstrual syndrome): mudah marah, sedih, cemas
- Payudara nyeri atau membengkak
- Perut kembung dan gangguan pencernaan
- Sulit tidur atau kelelahan
- Mengidam makanan, terutama yang manis atau asin
Baca Juga: Tips Menjaga Kesehatan Vagina saat Menstruasi, Intip di Sini!
Temukan Solusi Alami di Klinik Ben Yuan Dao
Klinik Ben Yuan Dao hadir sebagai tempat yang mengutamakan pendekatan yang sangat alami dan holistik untuk kesehatan Anda.
Di Klinik Ben Yuan Dao, kami menawarkan terapi tradisional yang telah teruji selama berabad-abad, seperti akupunktur, ramuan herbal, bekam, gua sha dan terapi energi.
Dengan dukungan sinshe yang berpengalaman dan metode terapi yang sudah terbukti efektif, kami siap membantu Anda mencapai kesehatan optimal secara menyeluruh.
Segera berkonsultasi atau hubungi kami secara online via Chat Whatsapp dan rasakan manfaat dari pengobatan alami yang aman dan menyegarkan!