Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Penyakit jantung koroner merupakan kondisi medis yang terjadi ketika pembuluh darah yang menyuplai darah ke otot jantung atau pembuluh darah koroner mengalami penyempitan, dan juga penyumbatan akibat penumpukan plak lemak. Hal ini dapat menyebabkan aliran darah ke jantung berkurang atau terhambat, yang pada akhirnya mengganggu fungsi jantung dan menyebabkan gejala serius.

Selain itu, penyakit jantung koroner adalah kondisi yang serius dan dapat berakibat fatal jika tidak dikelola dengan baik. Maka dari itu, deteksi dini dan pengobatan yang tepat sangat penting untuk dilakukan untuk mencegah komplikasi yang jauh lebih serius.

Faktor Risiko Penyakit Jantung Koroner

1. Merokok
Nikotin dan zat berbahaya lainnya dalam rokok dapat merusak dinding pembuluh darah, meningkatkan pembekuan darah, dan mempercepat aterosklerosis.

2. Hipertensi
Selain itu, hipertensi atau tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah dan mempercepat proses aterosklerosis.

3. Diabetes
Tak hanya itu, kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah dan memperburuk aterosklerosis.

4. Kolesterol Tinggi
Kolesterol LDL atau kolesterol jahat yang tinggi dapat membentuk plak pada dinding pembuluh darah, sementara kolesterol HDL atau kolesterol baik membantu membersihkan kolesterol jahat dari darah.

5. Obesitas
Di sisi lain, kelebihan berat badan juga dapat meningkatkan tekanan darah, kolesterol tinggi, dan diabetes.

6. Stress
Setelah itu, stress kronis pun dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, peradangan, dan peningkatan risiko pembekuan darah.

7. Genetik
Kemudian, seseorang yang memiliki riwayat keluarga dengan penyakit jantung memiliki risiko lebih tinggi mengembangkan penyakit jantung koroner.

Baca juga: Cara Mengatasi Sesak Napas, Simak Penjelasannya di Sini!

Gejala Penyakit Jantung Koroner

1. Nyeri Dada
Nyeri atau ketidaknyamanan pada dada sering digambarkan sebagai tekanan atau sensasi terhimpit. Kondisi ini bisa terjadi saat aktivitas fisik atau stres, karena jantung membutuhkan lebih banyak oksigen, tetapi pembuluh darah yang tersumbat tidak dapat menyediakannya.

2. Sesak Napas
Kesulitan bernapas atau napas pendek akibat jantung yang tidak dapat memompa darah dengan efektif ke seluruh tubuh, termasuk paru-paru.

3. Kelelahan
Merasa sangat lelah bahkan setelah melakukan aktivitas ringan, karena jantung tidak dapat memenuhi kebutuhan oksigen tubuh.

4. Palpitasi
Detak jantung yang tidak teratur atau temponya sangat cepat, yang bisa terjadi ketika jantung berusaha mengompensasi pasokan darah yang kurang.

5. Pusing atau Pingsan
Pusing atau kehilangan kesadaran yang terjadi akibat kurangnya darah yang mengalir ke otak.

Baca juga: Mengenal Penyakit Jantung Koroner Lebih Dalam, Simak!

Komplikasi Penyakit Jantung

1. Serangan jantung: Jika pembuluh darah koroner tersumbat sepenuhnya, bagian otot jantung bisa mati karena kekurangan oksigen.

2. Gagal jantung: Dapat terjadi jika jantung tidak dapat memompa darah dengan baik akibat kerusakan otot jantung.

3. Irama jantung tidak normal (arrhythmia): Gangguan pada detak jantung

Cara Mencegah Penyakit Jantung

1. Mengadopsi pola makan sehat dan seimbang.

2. Berolahraga secara teratur.

3. Menjaga berat badan ideal.

4. Mengontrol tekanan darah dan kolesterol.

5. Berhenti merokok.

6. Mengelola stres.

Atasi di Klinik Ben Yuan Dao

Penyakit jantung koroner merupakan masalah serius, yang apabila tidak mendapatkan pengobatan akan berakibat sangat fatal. Di samping itu, gejala yang ditimbulkan pun sangat mengganggu kenyamanan dan bisa menurunkan kualitas hidup.

Klinik Ben Yuan Dao adalah klinik pengobatan tradisional Tiongkok yang siap membantu mengatasi penyakit jantung dengan sejumlah metode seperti akupuntur, ramuan herbal, pijat tuina, bekam dan moksibusi. Anda akan mendapatkan penanganan langsung dari sinshe ahli terpercaya, jadi jangan khawatir. Ingin obati penyakit jantung koroner? Segera hubungi Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lengkap.