Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Stroke merupakan kondisi darurat medis yang terjadi ketika pasokan darah ke otak terganggu, baik akibat penyumbatan (stroke iskemik) atau pecahnya pembuluh darah (stroke hemoragik). Tanpa aliran darah yang cukup, sel-sel otak mulai mati hanya dalam hitungan menit. Oleh karena itu, mengenali gejala stroke sejak dini sangat penting untuk mencegah kerusakan permanen atau bahkan kematian.

Meskipun stroke bisa terjadi kapan saja, tidak sedikit kasus yang terjadi saat malam hari, bahkan ketika seseorang sedang tidur. Jenis stroke ini sering disebut wake-up stroke, karena penderitanya baru menyadari gejala saat bangun tidur. Maka dari itu, penting untuk mengenali gejala stroke yang dapat muncul diam-diam saat malam hari, agar bisa segera Anda tangani.

Dalam artikel ini, Anda akan mengetahui gejala stroke yang muncul di malam hari. Simak uraiannya berikut ini.

Gejala Stroke yang Muncul di Malam Hari

Berikut adalah gejala yang cenderung muncul pada malam hari, termasuk:

1. Mati Rasa atau Lumpuh Mendadak
   Gejala paling umum adalah mati rasa atau kelemahan mendadak, terutama di wajah, lengan, atau kaki — biasanya hanya pada satu sisi tubuh. Jika Anda bangun tidur dan merasa satu sisi tubuh sulit bergerak atau terasa berat, itu bisa jadi tanda stroke.
2. Kesulitan Berbicara atau Bicara Pelo
   Selain itu, stroke dapat memengaruhi pusat bicara di otak. Saat terserang stroke di malam hari, seseorang mungkin terbangun dengan kesulitan mengucapkan kata-kata, berbicara tidak jelas, atau tidak memahami pembicaraan orang lain.
3. Kebingungan atau Kehilangan Konsentrasi
   Bangun dengan kondisi bingung, tidak tahu waktu, tempat, atau orang di sekitar bisa menjadi gejala awal stroke. Ini bukan terjadi karena tidur nyenyak, melainkan karena gangguan fungsi otak akibat kurangnya suplai darah.
4. Gangguan Penglihatan
   Stroke yang menyerang bagian otak yang mengatur penglihatan bisa menyebabkan penglihatan ganda, buram, atau bahkan kehilangan penglihatan pada salah satu mata saat bangun tidur.
5. Sakit Kepala Mendadak dan Hebat
   Sakit kepala yang muncul tiba-tiba dan terasa sangat hebat, terutama jika muncul gejala lain seperti muntah, pusing, atau kehilangan keseimbangan, bisa menjadi tanda stroke hemoragik. Di samping itu, ini harus segera mendapat perhatian medis.
6. Masalah Keseimbangan dan Koordinasi
   Jika saat bangun tidur Anda sulit berdiri tegak, berjalan sempoyongan, atau kehilangan keseimbangan tanpa sebab yang jelas, itu bisa menunjukkan gangguan saraf akibat stroke.

Baca juga: Penyebab Stroke pada Wanita Muda yang Wajib Diwaspadai

Kenapa Stroke Bisa Terjadi di Malam Hari?

Beberapa faktor membuat seseorang lebih rentan terkena stroke saat tidur, antara lain:

• Tekanan darah yang fluktuatif saat malam hari.
• Aritmia atau gangguan irama jantung saat tidur.
• Gangguan pernapasan saat tidur seperti sleep apnea.
• Tidak minum obat hipertensi secara teratur.
• Riwayat penyakit jantung, kolesterol tinggi, atau diabetes yang tidak terkontrol.

Baca juga: Inilah 7 Tanda Awal Stroke Ringan, Waspada Ya!

Dapatkan Perawatan Holistik di Klinik Ben Yuan Dao

Stroke yang terjadi di malam hari sering kali tidak Anda sadari hingga pagi, dan keterlambatan penanganan dapat memperburuk kondisi. Karena itu, penting untuk waspada terhadap gejala-gejala yang muncul tiba-tiba saat atau setelah bangun tidur. Jika Anda atau orang terdekat mengalami salah satu tanda di atas, segera cari bantuan medis darurat. Semakin cepat stroke Anda tangani, semakin besar peluang untuk pemulihan.

Klinik Ben Yuan Dao menghadirkan pendekatan holistik melalui Pengobatan Tradisional Tiongkok (TCM) untuk membantu merawat pasien stroke dan pasca-stroke secara menyeluruh. Dengan kombinasi terapi akupunktur, herbal, tuina, dan penyesuaian gaya hidup, perawatan di Ben Yuan Dao berfokus pada regenerasi saraf, sirkulasi darah otak, serta memulihkan fungsi motorik dan bicara secara bertahap. Hubungi kami secepatnya melalui Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website.