Bekam Kepala untuk Atasi Migrain dan Stres, Benarkah Efektif?

Griya Sehat Ben Yuan Dao, Jakarta – Dalam kehidupan modern yang serba cepat, tekanan mental dan fisik seolah menjadi bagian tak terpisahkan dari rutinitas harian. Tuntutan pekerjaan, kurang tidur, paparan gadget, hingga pola makan tidak sehat perlahan-lahan memberi dampak negatif pada tubuh. Dua gangguan yang paling sering muncul sebagai “alarm tubuh” adalah migrain dan stres. Migrain datang dengan nyeri kepala berdenyut yang bisa melumpuhkan aktivitas, sementara stres berkepanjangan bisa mengganggu sistem imun, kualitas tidur, bahkan kesehatan jantung.
Dalam kondisi seperti inilah, berbagai terapi alternatif mulai dilirik, salah satunya adalah bekam kepala. Terapi tradisional yang telah bermanfaat sejak ribuan tahun lalu ini dapat membantu mengatasi berbagai keluhan, termasuk migrain dan stres, secara alami dan minim efek samping.
Tapi, seberapa efektif bekam kepala dalam mengatasi dua keluhan tersebut? Apakah benar bisa memberikan hasil yang signifikan? Artikel ini akan mengulas manfaat, mekanisme kerja, dan efektivitas bekam kepala sebagai solusi alami untuk migrain dan stres.
Apa Itu Bekam Kepala?
Bekam kepala adalah salah satu jenis terapi bekam basah, yaitu metode pengeluaran darah kotor atau toksin dari tubuh melalui kulit kepala. Prosedur ini dilakukan dengan menyayat halus kulit kepala dan menyedot darah menggunakan alat khusus berupa gelas vakum. Tujuannya adalah untuk memperlancar sirkulasi darah, mengurangi ketegangan, dan menstimulasi sistem saraf.
Untuk Migrain
Banyak penderita migrain mengeluhkan nyeri berdenyut yang bisa berlangsung selama berjam-jam hingga berhari-hari. Terapi ini mampu:
- Meningkatkan aliran darah ke otak, sehingga mengurangi tekanan di kepala.
- Mengurangi inflamasi atau peradangan yang menjadi salah satu pemicu migrain.
- Melepaskan endorfin, hormon alami yang bekerja seperti penghilang rasa sakit.
- Membantu mengurangi frekuensi kambuhnya migrain jika rutin.
Baca juga: Manfaat Bekam Basah untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui
Untuk Redakan Stres
Stres kronis dapat menyebabkan ketegangan otot, susah tidur, bahkan tekanan darah tinggi. Terapi ini membantu menurunkan stres dengan cara:
- Merilekskan otot-otot di kepala dan leher yang tegang akibat stres.
- Meningkatkan kualitas tidur dengan merangsang relaksasi sistem saraf.
- Menghilangkan rasa berat dan penat di kepala, membuat tubuh terasa lebih ringan.
- Memberikan efek detoksifikasi emosional, yang sering terasa setelah sesi terapi.
Adakah Risiko atau Efek Sampingnya?
Meskipun terbilang aman, terapi ini tetap memiliki risiko ringan seperti:
- Luka kecil di kulit kepala
- Rasa nyeri atau perih setelah bekam
- Pusing ringan pasca terapi
- Infeksi jika tidak dilakukan oleh terapis berpengalaman dan higienis.
Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih klinik terpercaya dan terapis profesional.
Baca juga: Bekam untuk Meningkatkan Sirkulasi Darah: Manfaat dan Cara Kerjanya
Apakah Efektif?
Banyak pasien yang merasa lebih ringan, rileks, dan berkurang migrainnya setelah terapi bekam kepala. Meskipun belum semua manfaatnya terbukti secara medis, pengalaman klinis dan pendekatan tradisional menunjukkan hasil yang menjanjikan, terutama jika dilakukan secara rutin dan dikombinasikan dengan gaya hidup sehat.
Terapi Bekam di Ben Yuan Dao
Jika Anda mencari solusi alami dan aman untuk mengatasi migrain, stres, atau keluhan kepala lainnya, Ben Yuan Dao adalah pilihan yang tepat. Dengan tim terapis profesional, metode yang higienis, dan pendekatan holistik khas Traditional Chinese Medicine (TCM), terapi bekam kepala di Ben Yuan Dao berlangsung secara teliti dan penuh kehati-hatian.
Tidak hanya fokus meredakan gejala, tetapi juga menyentuh akar permasalahan kesehatan Anda. Jangan biarkan migrain dan stres terus mengganggu aktivitas Anda, jadwalkan sesi bekam kepala Anda sekarang melalui Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website dan rasakan manfaatnya secara langsung.