Jenis Sakit Kepala Saat Haid dan Bedanya dengan Migrain Biasa

Griya Sehat Ben Yuan Dao, Jakarta – Banyak perempuan mengalami keluhan saat menstruasi, mulai dari kram perut, pegal, perubahan mood, hingga sakit kepala. Dari semua gejala tersebut, sakit kepala sering dianggap sepele, padahal bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Beberapa wanita menyebut sakit kepala saat haid mirip dengan migrain, padahal sebenarnya ada perbedaan.
Sakit kepala saat haid sering dipengaruhi oleh perubahan hormon, terutama penurunan kadar estrogen dan progesteron. Kondisi ini membuat pembuluh darah dan zat kimia di otak bereaksi, sehingga timbul rasa nyeri. Untuk memahami lebih jelas, mari kita bahas jenis sakit kepala yang biasanya muncul saat haid dan bagaimana membedakannya dengan migrain biasa.
Jenis Sakit Kepala Saat Haid
Berikut adalah sederet jenis sakit kepala yang muncul ketika haid, antara lain:
- Migrain Menstruasi
Migrain menstruasi biasanya muncul sekitar dua hari sebelum hingga tiga hari setelah haid, ditandai dengan nyeri berdenyut di satu sisi kepala yang sering juga muncul gejala seperti mual, muntah, dan sensitivitas terhadap cahaya atau suara, serta berlangsung lebih lama daripada migrain biasa. - Tension Headache (Sakit Kepala Tegang)
Selain itu, ada juga tension headache atau sakit kepala tegang yang muncul dengan rasa nyeri tumpul di kedua sisi kepala seperti kepala terikat kencang, biasanya terjadi akibat stres, kurang tidur, atau ketegangan otot leher, dan umumnya lebih ringan daripada migrain. - Fluktuasi Hormon
Jenis lain adalah sakit kepala akibat fluktuasi hormon yang terjadi karena penurunan kadar estrogen dan progesteron, muncul dengan nyeri menyebar di seluruh kepala dengan intensitas ringan hingga sedang, dan biasanya dapat berkurang dengan istirahat cukup serta hidrasi yang baik.
Baca juga: Kenapa Perempuan Lebih Sering Migrain? Kenali Penyebab Utamanya!
Bedanya Migrain Haid dengan Migrain Biasa
Berikut adalah sejumlah perbedaan utama antara migrain haid dengan migrain biasa:
Migrain Haid
- Pemicu utama: penurunan hormon menjelang menstruasi.
- Waktu muncul: konsisten saat menjelang atau saat haid.
- Durasi: biasanya lebih lama dan lebih parah.
Migrain Biasa
- Pemicu: stres, makanan tertentu, kurang tidur, atau perubahan cuaca.
- Waktu muncul: kapan saja, tidak terkait siklus haid.
- Durasi: bervariasi, bisa singkat atau lama.
Baca juga: Cara Meningkatkan Estrogen untuk Kesehatan Reproduksi Wanita
Cara Menguranginya
Anda bisa melakukan sejumlah cara di bawah ini untuk mengurangi sakit kepala saat haid datang, termasuk:
- Istirahat yang cukup sangat penting karena kurang tidur bisa memperburuk sakit kepala dan membuat tubuh lebih cepat lelah.
- Minum air putih minimal delapan gelas per hari membantu mencegah dehidrasi yang sering menjadi pemicu nyeri kepala saat haid.
- Mengelola stres dengan relaksasi, meditasi, atau pernapasan dalam dapat membantu meredakan ketegangan yang memperparah sakit kepala.
- Mengompres kepala dengan air hangat atau dingin bisa memberikan efek menenangkan dan mengurangi rasa nyeri.
- Mengonsumsi makanan sehat bergizi dan menghindari kafein berlebihan dapat menjaga keseimbangan tubuh sehingga sakit kepala tidak mudah kambuh.
- Melakukan olahraga ringan secara rutin membantu melancarkan peredaran darah dan mengurangi ketegangan otot.
Jika sakit kepala terasa sangat berat dan mengganggu aktivitas, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Coba Cara Alami di Ben Yuan Dao
Sakit kepala saat haid bisa muncul dalam beberapa bentuk, seperti migrain menstruasi, tension headache, atau sakit kepala akibat fluktuasi hormon. Meski mirip dengan migrain biasa, migrain yang dipicu menstruasi memiliki ciri khas tersendiri. Dengan mengenali perbedaannya, perempuan dapat memilih penanganan yang tepat agar keluhan tidak mengganggu aktivitas sehari-hari.
Di Ben Yuan Dao, terapi TCM seperti akupunktur, herbal, dan bekam bekerja menyeimbangkan hormon, melancarkan aliran darah, serta meredakan nyeri secara alami. Dengan perawatan yang menyeluruh, sakit kepala saat haid tidak hanya teratasi sementara, tetapi juga dicegah agar tidak sering kambuh. Segera hubungi kami melalui Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website untuk penanganan alami dan menyeluruh.