Apa itu Serangan Iskemik Transient? Kenali Tandanya Sekarang!

By Published On: April 8th, 2025Views: 44
Apa itu Serangan Iskemik Transient? Kenali Tandanya Sekarang!

Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Serangan Iskemik Transient sering dianggap sebagai “stroke mini” karena gejalanya yang mirip dengan stroke, tetapi hanya berlangsung sementara. Banyak orang mengabaikan kondisi ini karena gejalanya bisa hilang dengan cepat, padahal TIA merupakan tanda peringatan bahwa seseorang berisiko tinggi mengalami stroke di masa depan.

Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang apa itu Serangan Iskemik Transient, gejala yang perlu diwaspadai, penyebab, faktor risiko, serta langkah pencegahan yang dapat dilakukan. Dengan pemahaman yang baik, maka kita dapat mengambil tindakan cepat jika mengalami atau melihat orang lain menunjukkan tanda-tanda TIA, sekaligus mengurangi risiko stroke di kemudian hari.

Apa itu Serangan Iskemik Transient?

Serangan Iskemik Transient (TIA) adalah gangguan aliran darah ke otak yang bersifat sementara, biasanya berlangsung hanya beberapa menit hingga beberapa jam, dan tidak lebih dari 24 jam. Berbeda dengan stroke yang menyebabkan kerusakan permanen, gejala TIA akan hilang sepenuhnya tanpa meninggalkan kecacatan. Namun, kondisi ini tidak boleh dianggap remeh karena merupakan peringatan dini bahwa sistem pembuluh darah di otak sedang bermasalah.

Gejala Serangan Iskemik Transient

Gejala TIA mirip dengan stroke, tetapi hanya berlangsung singkat. Beberapa tanda yang harus Anda waspadai antara lain:

  • Kelemahan atau mati rasa mendadak pada wajah, lengan, atau kaki, biasanya hanya di satu sisi tubuh. Misalnya, mulut yang tiba-tiba mencong atau tangan yang sulit digerakkan.
  • Gangguan bicara, seperti bicara pelo, kesulitan mengucapkan kata-kata, atau bahkan tidak memahami pembicaraan orang lain.
  • Penglihatan terganggu, seperti pandangan kabur, gelap sebelah, atau bahkan kebutaan sementara pada satu atau kedua mata.
  • Pusing dan kehilangan keseimbangan tanpa penyebab yang jelas, terkadang disertai mual atau muntah.
  • Sakit kepala hebat yang muncul tiba-tiba, berbeda dari sakit kepala biasa.

Baca juga: Memahami Jenis Stroke dan Langkah Pertolongan Pertama

Penyebab

TIA terjadi ketika aliran darah ke otak terhambat sementara. Beberapa penyebab utamanya meliputi:

  1. Aterosklerosis
    Penumpukan plak kolesterol di pembuluh darah (aterosklerosis) dapat menyempitkan arteri yang memasok darah ke otak, terutama di arteri karotis (leher). Jika plak pecah, gumpalan kecil dapat terbentuk dan menyumbat aliran darah.
  2. Gumpalan Darah dari Jantung
    Kondisi seperti fibrilasi atrium (detak jantung tidak teratur) dapat menyebabkan penggumpalan darah di jantung. Gumpalan ini bisa terlepas dan terbawa aliran darah ke otak, memicu TIA atau stroke.
  3. Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi)
    Tekanan darah yang tidak terkontrol merusak dinding pembuluh darah, meningkatkan risiko penyumbatan dan perdarahan otak.
  4. Diabetes
    Kadar gula darah tinggi dapat merusak pembuluh darah dan mempercepat aterosklerosis.

Baca juga: Apa Saja Ciri-Ciri Sembuh dari Stroke? Simak di Sini!

Pencegahan

Mencegah TIA dan stroke memerlukan perubahan gaya hidup dan pengelolaan faktor risiko. Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan:

  1. Kontrol Tekanan Darah dan Kolesterol
    – Periksa tekanan darah secara rutin.
    – Batasi konsumsi garam dan lemak jenuh untuk menjaga kadar kolesterol.
  2. Kelola Diabetes dengan Baik
    – Pantau kadar gula darah secara teratur.
    – Ikuti diet sehat dan minum obat sesuai anjuran dokter.
  3. Berhenti Merokok dan Kurangi Alkohol
    Merokok merusak pembuluh darah, sedangkan alkohol berlebihan meningkatkan tekanan darah.
  4. Olahraga Teratur
    Lakukan aktivitas fisik minimal 30 menit/hari, seperti jalan cepat, berenang, atau bersepeda.
  5. Diet Seimbang
    – Perbanyak sayur, buah, biji-bijian, dan ikan tinggi omega-3.
    – Kurangi makanan tinggi garam, gula, dan lemak trans.

Dapatkan Pengobatan TCM di Klinik Ben Yuan Dao

Serangan Iskemik Transient (TIA) adalah kondisi darurat yang tidak boleh diabaikan. Meski gejalanya sementara, TIA merupakan tanda peringatan bahwa risiko stroke sangat tinggi. Dengan mengenali gejala, memahami penyebab, dan menerapkan pola hidup sehat, kita dapat mengurangi kemungkinan terkena stroke di masa depan.

Klinik Ben Yuan Do hadir untuk memberikan perawatan terbaik dengan pendekatan pengobatan tradisional China (Traditional Chinese Medicine/TCM) yang holistik dan terpercaya. Oleh karena itu, bagi Anda yang mengalami keluhan atau ingin berkonsultasi lebih lanjut, kami siap membantu Anda mendapatkan perawatan yang sesuai dan menyeluruh. Hubungi kami secepatnya melalui Whatsapp atau kunjungi kontak kami yang tertera pada website.

Artikel Terbaru