Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Infeksi klamidia adalah penyakit menular seksual (PMS) yang disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis. Penyakit ini dapat menyerang saluran reproduksi pria dan wanita.

Klamidia menyebar melalui hubungan seksual vaginal, anal, maupun oral tanpa perlindungan alat pengaman (kondom). Infeksi klamidia umumnya tidak menimbulkan gejala sama sekali pada tahap awal.

Artikel ini akan membahas tentang penjelasan infeksi klamidia dari gejala hingga dampak negatif klamidia.

Cara Mengobati Klamidia

Pengobatan untuk infeksi klamidia cukup mudah jika didiagnosis dengan cepat. Berikut ini langkah-langkahMengenal Faktor Penyebab Ejakulasi Dini yang Perlu Anda Ketahui
untuk mengobati infeksi klamidia:

• Penggunaan obat antibiotik yang telah dokter resepkan
• Pengobatan dengan pasangan seksual
• Berkonsultasi dengan tim medis yang profesional
• Hindari beraktivitas seksual yang beresiko
• Lakukan pemeriksaan ulang

Obat yang tepat dan konsistensi dalam mengonsumsi antibiotik akan membantu Anda sembuh dari infeksi klamidia tanpa masalah.

Tanda Gejala Umum pada Klamidia

Gejala infeksi klamidia sering kali tidak terlihat pada tahap awal, namun ketika muncul, Anda mungkin mengalami hal-hal berikut:

Untuk Wanita:

• Nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil
• Keluarnya cairan abnormal dari vagina
• Nyeri saat berhubungan seksual
• Pendarahan antara periode menstruasi

Untuk Pria:

• Keluarnya cairan berwarna putih atau kuning dari ujung penis
• Nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil
• Peradangan atau pembengkakan pada saluran uretra

Jika Anda mengalami salah satu gejala tersebut, segera lakukan pemeriksaan ke profesional kesehatan untuk memastikan penyebabnya.

Baca Juga: Awas! Ini Gejala Klamidia yang Harus Anda Kenali Segera

Cara Mencegah Klamidia

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko tertular klamidia:

1. Gunakan Kondom dengan Benar dan Konsisten – Kondom adalah salah satu metode perlindungan yang paling efektif dalam mencegah penyebaran penyakit menular seksual.
2. Kurangi Jumlah Pasangan Seksual – Memiliki lebih sedikit pasangan seksual mengurangi risiko terkena klamidia dan penyakit seksual lainnya.
3. Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Secara Berkala – Melakukan tes rutin bisa membantu mendeteksi infeksi sebelum gejala muncul.
4. Komunikasikan Riwayat Seksual dengan Pasangan – Berbicara terbuka tentang riwayat kesehatan seksual dapat membantu Anda dan pasangan memahami risiko masing-masing.

Dampak Klamidia

Jika infeksi klamidia tidak tertangani dengan cepat, dapat menimbulkan berbagai komplikasi serius:

1. Untuk Wanita:

• Penyakit radang panggul (PID) – Infeksi yang disebabkan oleh klamidia pada organ reproduksi jika tidak ditangani dapat berkembang menjadi penyakit radang panggul, yang pada akhirnya bisa menimbulkan nyeri panggul kronis.
• Infertilitas -Jika tidak mendapatkan penobatan, infeksi dapat merusak saluran reproduksi, yang pada akhirnya meningkatkan risiko terjadinya ketidaksuburan.
• Kehamilan berisiko – Apabila seorang wanita hamil mengidap klamidia, infeksi ini dapat meningkatkan risiko berbagai komplikasi, seperti kelahiran prematur, infeksi pada bayi yang baru lahir, atau penyumbatan saluran lahir.

2. Untuk Pria:

• Epididimitis – Infeksi in dapat menyebabkan peradangan pada epididimis (saluran yang membawa sperma dari testis), yang bisa menyebabkan nyeri dan bengkak.
• Infertilitas – Jika epididimitis tidak diobati, ini dapat memengaruhi produksi dan kualitas sperma, yang berdampak pada kesuburan.
• Peradangan saluran kemih – Klamidia juga dapat menyebabkan infeksi pada saluran kemih.

Baca juga: Infeksi Saluran Kemih pada Wanita, Tangani Sedini Mungkin!

Lakukan Pemeriksaan Sekarang di Klinik Ben Yuan Dao

Klinik Pengobatan Tradisional Cina di Jakarta hadir untuk membantu Anda dengan layanan yang profesional, ramah, dan berpengalaman dalam menangani berbagai infeksi menular seksual, termasuk klamidia.

Klinik Ben Yuan Dao memiliki teknologi modern dan tim medis profesional, Anda bisa mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang akurat dengan cepat.

Konsultasikan segera dengan dokter profesional kami sepuas Anda, melalui Chat Whatsapp yang selalu hadir untuk Anda secara online 24 jam dan lakukan pemeriksaan jika Anda memiliki gejala klamidia atau faktor risiko!