Erosi Serviks pada Wanita: Gejala yang Perlu Anda Ketahui
Klinik Apollo, Jakarta – Erosi serviks adalah kondisi di mana lapisan sel-sel di leher rahim (serviks) mengalami kerusakan atau iritasi.
Erosi serviks atau ektropion serviks sering kali tidak menimbulkan gejala yang jelas, tetapi bisa berhubungan dengan beberapa masalah kesehatan reproduksi.
Hal ini menyebabkan sel-sel yang lebih dalam atau sel yang lebih muda dari lapisan serviks yang biasanya terlindungi, menjadi tampak di permukaan serviks.
Berikut ini adalah penjelasan tentang penyebab, gejala, penanganan, komplikasi, dan cara mengatasi ektropion serviks.
Penyebab Erosi Serviks
Penyebab ektropion serviks terdapat berbagai faktor, baik yang bersifat fisik, hormonal, maupun infeksi. Beberapa penyebab umum ektropion serviks meliputi:
1. Perubahan Hormon
Selama kehamilan, penggunaan pil KB, atau terapi hormon, kadar hormon dalam tubuh dapat berubah dan menyebabkan lapisan serviks menjadi lebih rentan terhadap iritasi.
2. Infeksi
Infeksi pada serviks seperti infeksi jamur, bakteri, atau virus HPV, dapat merusak jaringan serviks dan menyebabkan erosi.
3. Hubungan Seksual yang Kasar
Akibat aktivitas seksual yang terlalu kasar atau penggunaan alat kontrasepsi tertentu, dapat menyebabkan iritasi atau luka pada serviks.
4. Peradangan
Peradangan pada serviks yang bisa disebabkan oleh infeksi atau penyakit radang panggul, dapat meningkatkan risiko ektropion serviks.
Gejala Ektropion Serviks
Pada banyaknya kasus, ektropion serviks tidak menimbulkan gejala yang benar, akan tetapi beberapa wanita mungkin mengalami tanda-tanda berikut:
- Terjadinya pendarahan setelah hubungan seksual atau di antara periode menstruasi.
- Keputihan bisa lebih banyak atau berwarna berbeda dari biasanya.
- Beberapa wanita merasa nyeri atau tidak nyaman pada daerah panggul atau saat berhubungan seksual.
- Infeksi serviks yang sering terjadi bisa menjadi indikasi ektropion serviks.
Jika Anda sering mengalami gejala ektropion serviks, berkonsultasilah dengan dokter untuk menentukan penyebab dan langkah pencegahan yang tepat di Klinik Apollo.
Cara Penanganan Ektropion Serviks
Penanganan ektropion serviks biasanya bergantung pada penyebab dan tingkat keparahan kondisi. Berikut adalah beberapa metode yang dapat Anda gunakan untuk menangani ektropion serviks:
1. Jika ektropion serviks tidak menimbulkan gejala atau komplikasi, dokter mungkin cukup memantau kondisinya dengan pemeriksaan rutin.
2. Jika infeksi atau peradangan menjadi penyebab, dokter dapat meresepkan antibiotik atau obat antiinflamasi untuk mengobatinya.
3. Jika erosi disebabkan oleh infeksi HPV atau kelainan lainnya, prosedur medis seperti krioterapi, Terapi laser, atau konisasi dapat digunakan untuk menghilangkan jaringan yang teriritasi.
4. Jika alat kontrasepsi lainnya berkontribusi pada iritasi, dokter bisa menyarankan untuk beralih ke metode kontrasepsi yang lain.
Komplikasi Ektropion Serviks
Ektropion serviks dapat menimbulkan komplikasi, antara lain:
1. Infeksi Kronis
Erosi yang tidak diobati bisa menyebabkan infeksi kronis pada serviks, yang dapat menyebar ke organ reproduksi lainnya dan menyebabkan penyakit radang panggul (PID).
2. Kanker Serviks
Pada beberapa kasus, ektropion serviks yang disebabkan oleh infeksi HPV dapat meningkatkan risiko kanker serviks, terutama jika infeksi HPV tidak terdeteksi atau diobati.
3. Kesulitan untuk Hamil
Pada beberapa wanita, ektropion serviks yang parah bisa mengganggu kesuburan atau menyebabkan masalah saat kehamilan dan persalinan.
Cara Mengatasi Ektropion Serviks
Beberapa langkah yang bisa Anda ambil untuk mengatasi ektropion serviks meliputi:
1. Perubahan gaya hidup
Menghindari hubungan seksual yang kasar, menjaga kebersihan organ intim, dan menghindari iritasi dari bahan kimia atau produk pembersih yang keras dapat membantu mencegah ektropion serviks.
2. Vaksinasi HPV
Vaksinasi HPV dapat membantu mencegah infeksi virus yang dapat menyebabkan ektropion serviks dan meningkatkan risiko kanker serviks.
3. Pemeriksaan rutin
Pemeriksaan pap smear atau tes HPV secara berkala dapat membantu mendeteksi perubahan pada serviks lebih dini, sehingga pengobatan bisa dilakukan lebih cepat.
Temukan Solusi Pengobatan Erosi Serviks yang Tepat di Klinik Apollo
Kesembuhan penyakit genital seperti erosi serviks tentunya membutuhkan pengobatan yang tepat agar tidak terjadi komplikasi yang serius.
Klinik kami dapat menjadi solusi yang tepat untuk atasi kesembuhan anda seperti penyakit kelamin.
Jika anda merasa terganggu oleh infeksi kelamin seperti ektropion serviks, segeralah berkonsultasi dengan dokter ahli penyakit kelamin seperti di Klinik Apollo.
Tentunya Anda tidak perlu khawatir, Klinik kami telah menyediakan peralatan berkualitas tinggi, canggih juga modern. Lho…
Anda juga dapat berkonsultasi dengan Dokter profesional kami secara online 24 jam, melalui Chat Whatsapp.