Mengenal Berbagai Jenis Rematik dan Gejala yang Menyertainya

Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Rematik adalah istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan berbagai kondisi medis yang menyebabkan peradangan, nyeri, dan kekakuan pada sendi, otot, atau jaringan ikat. Penyakit ini tidak hanya menyerang orang lanjut usia, tetapi juga bisa terjadi pada orang dewasa muda bahkan anak-anak.
Dengan mengenali jenis rematik dan gejala yang menyertainya, kita dapat lebih waspada dan mengambil langkah pencegahan sedini mungkin. Jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala yang mencurigakan, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Untuk memahami lebih dalam, mari kita kenali berbagai jenis rematik dan gejala yang menyertainya.
Jenis Rematik
Berikut adalah beberapa jenis rematik yang perlu Anda ketahui, termasuk:
1. Osteoarthritis (OA)
Osteoarthritis adalah jenis rematik yang paling umum terjadi. Kondisi ini terjadi akibat kerusakan tulang rawan di sendi, yang bertindak sebagai bantalan antar tulang. Seiring waktu, tulang rawan yang aus dapat menyebabkan nyeri dan pembengkakan.
Gejala yang meliputi berupa nyeri sendi, kekakuan sendi di pagi hari yang berlangsung singkat, dan juga pembengkakan dan suara “krek” saat sendi digerakkan.
2. Rheumatoid Arthritis (RA)
Rheumatoid arthritis adalah penyakit autoimun di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sendi, menyebabkan peradangan kronis. Jenis rematik ini dapat merusak sendi secara permanen jika tidak ditangani.
Gejala yang umum terjadi yaitu nyeri dan kekakuan sendi yang parah, terutama di pagi hari, pembengkakan dan kemerahan di area sendi, serta kelelahan, demam ringan, dan penurunan berat badan.
Baca juga: Pengobatan Tradisional Tiongkok Untuk Atasi Rematik
3. Gout (Asam Urat)
Gout adalah jenis rematik yang terjadi karena penumpukan kristal asam urat di sendi, terutama di jempol kaki. Kondisi ini sering dikaitkan dengan pola makan tinggi purin, seperti daging merah dan seafood.
Gejala yang kerap kali terjadi yaitu, nyeri mendadak dan intens di sendi, terutama malam hari, sendi terasa panas, bengkak, kemerahan, dan kesulitan menggerakkan sendi yang terkena.
4. Psoriatic Arthritis
Psoriatic arthritis adalah jenis rematik yang terjadi pada orang dengan psoriasis, yaitu kondisi kulit yang menyebabkan bercak merah dan bersisik. Penyakit ini menyerang sendi dan kulit secara bersamaan.
Gejalanya dapat berupa nyeri dan bengkak di sendi, perubahan pada kuku, seperti berlubang atau terlepas, dan juga ruam kulit khas psoriasis.
Baca juga: Bahu Kaku Bisa Jadi Penyakit Serius, Kenali Gejalanya!
Penanganan dan Pencegahan
Meskipun rematik tidak dapat disembuhkan sepenuhnya, penanganan dini dapat membantu mengontrol gejala dan mencegah kerusakan lebih lanjut. Beberapa langkah yang bisa Anda lakukan antara lain:
- Konsultasi dengan dokter untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.
- Menjaga pola makan sehat dan menghindari makanan pemicu peradangan.
- Rutin berolahraga untuk menjaga fleksibilitas sendi.
- Mengelola stres dan istirahat yang cukup.
Dapatkan Terapi Alternatif di Klinik Ben Yuan Dao
Rematik adalah kelompok penyakit yang beragam, mulai dari osteoarthritis hingga kondisi autoimun seperti rheumatoid arthritis dan lupus. Setiap jenis rematik memiliki penyebab, gejala, dan cara penanganan yang berbeda. Gejala rematik tidak boleh Anda abaikan, karena dapat menyebabkan kerusakan permanen pada sendi dan organ tubuh jika tidak mendapatkan penanganan dengan tepat.
Kami akan konsisten memberikan penanganan yang sesuai dan terbaik bagi pasien, dengan memberikan beberapa keutamaan bagi pasien, seperti memberikan pendekatan yang holistik, ditangani langsung oleh ahli TCM yang berpengalaman, teknologi modern dan tradisional, dan lingkungan perawatan yang nyaman. Oleh karena itu, bagi Anda yang mengalami keluhan atau ingin berkonsultasi lebih lanjut. Kami juga siap membantu Anda mendapatkan perawatan yang sesuai dan menyeluruh. Segera hubungi Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website untuk penanganan yang optimal.