Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Bahu merupakan salah satu sendi yang paling fleksibel di tubuh manusia, memungkinkan kita melakukan berbagai gerakan, mulai dari mengangkat tangan hingga memutar lengan. Namun, fleksibilitas ini juga menjadikan bahu rentan terhadap cedera, terutama dislokasi. Dislokasi bahu terjadi ketika tulang lengan atas terlepas dari soket sendinya, yang dapat menyebabkan nyeri hebat, perubahan bentuk bahu, hingga kesulitan menggerakkan lengan.

Kondisi ini tidak hanya bisa terjadi pada atlet, tetapi juga oleh siapa saja, terutama saat terjatuh, mengalami benturan keras, atau melakukan gerakan tiba-tiba yang ekstrem. Karena dampaknya bisa mengganggu aktivitas harian, penting untuk memahami apa saja penyebab dislokasi bahu serta bagaimana memberikan pertolongan pertama yang benar sebelum mendapatkan penanganan medis.

Penyebab Dislokasi Bahu

Berikut adalah sejumlah faktor yang dapat menyebabkan pergeseran sendi di bagian bahu, termasuk:

1. Cedera Olahraga
   Aktivitas seperti sepak bola, voli, basket, atau bela diri dapat menyebabkan benturan keras atau tarikan pada lengan yang memicu pergeseran bahu.
2. Kecelakaan
   Jatuh dari kendaraan, terpeleset, atau kecelakaan saat aktivitas sehari-hari bisa mengakibatkan tekanan yang cukup kuat untuk menggeser tulang bahu dari tempatnya.
3. Kelemahan Ligamen atau Struktur Sendi
   Beberapa orang secara alami memiliki sendi yang lebih longgar (hipermobilitas), sehingga lebih mudah mengalami pergeseran, bahkan hanya karena gerakan biasa.
4. Cedera Lama atau Dislokasi Berulang
   Pergeseran yang pernah terjadi sebelumnya meningkatkan risiko kejadian yang sama di masa depan karena jaringan sekitar sendi menjadi lemah.

Baca juga: Bahu Kaku Bisa Jadi Penyakit Serius, Kenali Gejalanya!

Tanda dan Gejala

• Rasa nyeri hebat di area bahu
• Bahu terlihat tidak sejajar atau berubah bentuk
• Kesulitan menggerakkan lengan
• Bengkak dan memar
• Mati rasa atau kesemutan pada lengan

Pertolongan Pertama yang Tepat

Berikut adalah pertolongan pertama yang bisa Anda lakukan saat Anda atau kerabat mengalami pergeseran sendi di bahu:

1. Jangan Coba Mengembalikan Sendiri
   Hindari mencoba memutar atau mendorong sendi kembali ke tempatnya. Ini berisiko merusak saraf dan jaringan sekitar.
2. Imobilisasi Bahu
   Gunakan kain atau sling untuk menopang lengan agar tidak bergerak sampai mendapat penanganan medis.
3. Kompres
   Tempelkan es yang dibungkus kain pada bahu selama 15–20 menit untuk mengurangi nyeri dan bengkak.
4. Segera Cari Bantuan Medis
   Dislokasi bahu adalah kondisi darurat. Oleh karena itu, penanganan profesional dibutuhkan untuk mengembalikan posisi sendi secara aman dan memastikan tidak ada kerusakan lain.

Baca juga: Nyeri Bahu Setelah Bangun Tidur? Ketahui Penyebabnya Disini!

Segera Atasi di Pengobatan Tradisional Ben Yuan Dao

Jangan biarkan dislokasi bahu mengganggu aktivitas harian Anda. Penanganan tepat dan rehabilitasi yang menyeluruh akan membantu Anda pulih lebih cepat dan mencegah kekambuhan.

Sebagai bagian dari proses pemulihan, terapi dalam Pengobatan Tradisional Tiongkok (TCM) di Ben Yuan Dao dapat menjadi solusi yang aman dan efektif. Melalui kombinasi akupunktur, pijat Tuina, dan herbal TCM, pasien dapat meredakan nyeri, mengurangi peradangan, serta memperkuat kembali jaringan otot dan ligamen di sekitar bahu. Terapi ini tidak hanya fokus pada gejala, tetapi juga membantu menyeimbangkan energi tubuh agar pemulihan berlangsung lebih optimal dan mencegah kekambuhan.

Dengan pendekatan holistik dan tenaga ahli berpengalaman, kami siap membantu Anda kembali bergerak bebas tanpa rasa khawatir. Segera hubungi kami melalui Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.