Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Tekanan darah tinggi atau hipertensi sangat identik dengan kondisi yang menyerang orang lanjut usia.

Namun, tren global menunjukkan bahwa hipertensi kini semakin banyak terjadi oleh kelompok usia muda, bahkan mereka yang masih berusia 20 hingga 40 tahun.

Kondisi ini menjadi perhatian serius karena hipertensi pada usia muda seringkali tidak terdiagnosis dan tidak tertangani dengan baik hingga menimbulkan komplikasi jangka panjang.

Baca Juga: Gejala Hipertensi Resisten yang Kerap Muncul dan Risikonya

Apa Itu Tekanan Darah Tinggi?

Tekanan darah tinggi adalah kondisi dimana tekanan darah terhadap dinding arteri meningkat secara persisten.

Menurut pedoman dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan berbagai asosiasi kesehatan jantung internasional, tekanan darah dikatakan tinggi apabila hasil pengukuran menunjukkan nilai di atas 130/80 mmHg untuk dewasa.

Kondisi ini seringkali bersifat “silent killer” karena tidak menimbulkan gejala yang nyata hingga menyebabkan kerusakan serius pada organ tubuh seperti jantung, ginjal, dan otak.

Baca Juga: Hipertensi Esensial dan Risiko Komplikasi: Perlukah Khawatir?

Mengapa Anak Muda Bisa Terkena Hipertensi?

Beberapa faktor telah teridentifikasi sebagai penyebab meningkatnya kasus hipertensi pada usia muda. Faktor-faktor tersebut antara lain:

1. Gaya Hidup Tidak Sehat
Konsumsi makanan tinggi garam, lemak jenuh, dan makanan olahan, ditambah kebiasaan kurang berolahraga, menjadi faktor utama. Kebiasaan ini menyebabkan peningkatan berat badan, resistensi insulin, dan gangguan metabolik lain yang memicu hipertensi.

2. Stres dan Kurang Tidur
Tekanan hidup, pekerjaan, dan gaya hidup serba cepat membuat banyak anak muda mengalami stres kronis dan kurang tidur. Kedua hal ini mempengaruhi regulasi tekanan darah melalui sistem saraf simpatik.

3. Penggunaan Alkohol dan Merokok
Kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol secara berlebihan dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah secara signifikan.

4. Faktor Genetik
Riwayat hipertensi dalam keluarga juga menjadi salah satu faktor risiko. Jika orang tua atau saudara kandung memiliki hipertensi, risiko seseorang untuk mengalami kondisi serupa meningkat secara signifikan.

Dampak Jangka Panjang Jika Tidak Ditangani

Hipertensi pada usia muda tidak hanya berisiko menyebabkan komplikasi pada masa tua, tetapi juga dapat berdampak serius dalam jangka pendek. Beberapa dampak tersebut antara lain:

• Penyakit jantung koroner
• Gagal ginjal kronis
• Stroke iskemik atau hemoragik
• Penurunan fungsi kognitif lebih cepat

Karena kerusakan organ akibat tekanan darah tinggi terjadi secara perlahan dan diam-diam, banyak penderita baru menyadari setelah mengalami komplikasi serius.

Baca Juga: Penyakit pada Sistem Reproduksi Wanita yang Wajib Diwaspadai

Temukan Solusi Alami di Klinik Ben Yuan Dao

Klinik Ben Yuan Dao hadir sebagai tempat yang mengutamakan pendekatan yang sangat alami dan holistik untuk kesehatan Anda.

Di Klinik Ben Yuan Dao, kami menawarkan terapi tradisional yang telah teruji selama berabad-abad, seperti akupunktur, ramuan herbal, bekam, gua sha dan terapi energi.

Dengan dukungan sinshe yang berpengalaman dan metode terapi yang sudah terbukti efektif, kami siap membantu Anda mencapai kesehatan optimal secara menyeluruh.

Segera berkonsultasi atau hubungi kami secara online via Chat Whatsapp dan rasakan manfaat dari pengobatan alami yang aman dan menyegarkan!