Deretan Orang yang Berisiko Terkena Asam Urat, Anda Termasuk?

Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Asam urat adalah salah satu jenis penyakit yang sering kali dianggap sepele, namun dapat sangat mengganggu kualitas hidup penderitanya. Penyakit ini muncul dengan serangan nyeri mendadak yang luar biasa pada sendi, disertai pembengkakan dan rasa panas, terutama pada malam hari atau saat bangun tidur. Serangan asam urat biasanya terjadi pada sendi jempol kaki, tetapi juga bisa menyerang pergelangan kaki, lutut, tangan, hingga siku.
Sayangnya, tidak semua orang menyadari bahwa mereka berisiko mengalami asam urat. Beberapa orang lebih rentan karena faktor genetik, pola makan, gaya hidup, hingga kondisi medis tertentu. Mengetahui siapa saja yang berisiko terkena asam urat sangat penting agar kita bisa mengambil langkah pencegahan sedini mungkin — baik dengan mengatur pola makan, menjaga berat badan, maupun menjalani pemeriksaan rutin ke dokter.
Dalam artikel ini, kita akan membahas deretan orang yang berisiko terkena asam urat. Dengan mengenali faktor-faktor risikonya, Anda bisa lebih waspada dan melakukan upaya pencegahan yang tepat sebelum gejala datang secara tiba-tiba.
Orang yang Berisiko Terkena Asam Urat
Berikut adalah sejumlah orang yang paling berisiko terkena asam urat, di antaranya:
- Pria di Atas Usia 30 Tahun
Secara statistik, pria lebih rentan terkena asam urat dibandingkan wanita, terutama setelah usia 30 tahun. Hal ini karena pria memiliki kadar asam urat yang lebih tinggi dalam darah. Pada wanita, risiko meningkat setelah menopause karena kadar estrogen yang menurun, yang sebelumnya membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh. - Penderita Obesitas
Orang dengan berat badan berlebih atau obesitas memiliki risiko lebih tinggi terkena asam urat. Lemak tubuh yang berlebih menyebabkan produksi asam urat meningkat dan kemampuan ginjal untuk mengeluarkannya menurun. Selain itu, obesitas juga berkaitan dengan kondisi lain seperti diabetes dan tekanan darah tinggi yang dapat memperburuk risiko. - Memiliki Riwayat Keluarga
Jika ada anggota keluarga, seperti orang tua atau saudara kandung, yang menderita asam urat, maka risiko Anda untuk mengalaminya juga meningkat. Faktor genetik berperan dalam cara tubuh memproduksi dan mengeluarkan asam urat. - Konsumsi Makanan Tinggi Purin
Asam urat terbentuk dari pemecahan purin — zat alami yang ada pada makanan. Konsumsi berlebihan makanan tinggi purin seperti jeroan, daging merah, makanan laut, serta minuman beralkohol dan manis (khususnya yang mengandung fruktosa tinggi) dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. - Kebiasaan Minum Alkohol
Alkohol, terutama bir, dapat meningkatkan kadar asam urat dengan dua cara meningkatkan produksi asam urat dan menghambat pengeluarannya melalui ginjal. Konsumsi alkohol secara berlebihan merupakan salah satu faktor risiko terbesar untuk serangan asam urat.
Baca juga: Mengenal Penyakit Asam Urat Lebih Dalam, Baca Disini!
Cara Mencegah Asam Urat
Berikut adalah cara mencegah asam urat yang bisa Anda lakukan:
- Batasi konsumsi makanan tinggi purin seperti jeroan, daging merah, dan seafood.
- Hindari minuman manis dan beralkohol.
- Perbanyak minum air putih untuk membantu membuang asam urat.
- Jaga berat badan ideal dengan pola makan sehat dan olahraga teratur.
- Kurangi stres dan tidur cukup untuk menjaga metabolisme tubuh tetap seimbang.
- Periksa kadar asam urat secara rutin, terutama jika punya riwayat keluarga.
- Hindari obat-obatan pemicu, seperti diuretik, kecuali atas saran dokter.
Baca juga: Cara Meredakan Asam Urat di Kaki dengan Obat Alami
Obati Secara Alami di Klinik Ben Yuan Dao
Asam urat bukan hanya masalah sementara — jika tidak Anda tangani dengan baik, dapat menimbulkan komplikasi serius seperti kerusakan sendi permanen dan gangguan ginjal. Mengenali faktor risiko sejak dini bisa menjadi langkah penting untuk pencegahan. Jika Anda termasuk dalam kelompok yang berisiko, mulailah mengadopsi gaya hidup sehat, menjaga pola makan, serta rutin memeriksakan kesehatan ke dokter.
Jika Anda mengalami gejala asam urat atau termasuk dalam kelompok yang berisiko, pendekatan holistik melalui Terapi Pengobatan Tradisional Tiongkok (TCM) dapat menjadi solusi alami dan menyeluruh. Kami menghadirkan perawatan TCM yang terintegrasi, mulai dari akupunktur dan juga herbal TCM yang bisa membantu menurunkan kadar asam urat, mengurangi peradangan, serta memperbaiki fungsi organ secara keseluruhan. Jangan tunda pengobatan, hubungi kami melalui Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website.